Ketika kita berpikir tentang kemajuan karir dan menaiki jenjang karir di perusahaan, pilihan saat ini adalah menggunakan seorang mentor. Entah kita merasa bahwa seorang mentor mampu memberikan petunjuk bermanfaat tentang kehidupan atau tidak, penggunaan mentor pastinya dapat meningkatkan keahlian profesional dan meningkatkan daya jual kita. Tetapi untuk membuatnya berhasil, seseorang harus membuka diri terhadap gagasan ini.
Selalu ada saat yang tepat untuk memulai
Apakah kita seorang analisis keuangan atau eksekutif senior, tidak pernah ada waktu yang tidak tepat untuk meminta bantuan seorang mentor. Menurut definisi, seorang mentor adalah seorang profesional yang memiliki pengetahuan dan pengalaman di tempat kerja dan bersedia untuk membagi “kebijaksanaan” yang diperolehnya kepada orang lain.Jika kita baru memulai jabatan resmi pertama kita di kantor akuntan dan kita merasa kewalahan, jangan takut untuk meminta bantuan. Bukan berarti meminta bimbingan, kita disebut orang yang tidak memiliki keahlian. Tetapi artinya kita ingin meningkatkan kemampuan di tempat kerja sehingga untuk waktu-waktu berikutnya, kita tidak perlu bertanya lagi.
Usia seseorang tidak berpengaruh untuk mendapatkan seorang mentor. Selalu ada sesuatu untuk dipelajari dan sesuatu yang bisa kita lakukan dengan lebih efisien. Orang-orang dengan segala usia dapat belajar banyak hal pada tingkat yang berbeda. Seorang pria lebih muda akan belajar bagaimana membaca laporan keuangan dengan cara yang mudah, sedangkan seorang eksekutif senior dapat belajar perspektif baru pada penyelesaian tugas yang diberikan. Jika ia telah melihat poin-poin yang sama selama tiga puluh tahun, seorang pemula dapat menawarkan perspektif yang berbeda. Mungkin bukan yang terbaik, tetapi setidaknya menjadi salah satu alternatif.
Mulai terbiasa bekerja dengan pola yang sama hari demi hari akan menjadi hal yang sia-sia. Larry Ellison, CEO dan Co-Founder dari Oracle, baru-baru ini mengatakan bahwa , “Hidup ini seperti ikan hiu. kita harus terus bergerak maju dan melakukan hal-hal yang lebih baik setiap hari atau kita akan mati.” Mungkin Larry tidak menjadi seorang mentor yang dipilih dalam hal ini dalam karirnya, tetapi setidaknya setiap orang dapat menggunakan perspektif yang berbeda dalam karir profesional mereka dan mempertimbangkan penghasilannya, dia benar-benar bukan pilihan yang buruk untuk menjadi seorang mentor.
Kuncinya disini adalah untuk menerima bantuan, atasilah hambatan untuk sikap defensif itu dan biarkan orang lain menawarkan saran dan kritiknya.
Apakah kita bersedia untuk belajar?
Bekerja dengan seorang mentor dapat menjadi pengalaman untuk belajar. Bukan kewajiban atau tugas. Ide dasarnya adalah untuk terus meningkatkan diri dan kemampuan kita dalam dunia kerja. kita ingin diri kita menjadi lebih baik dalam segala aspek. Jika kita menyukai apa yang kita lakukan, pasti kita ingin memperbaiki hal itu. Dan ini adalah dimana bimbingan dari seorang mentor sangat berguna.Selama kita ingin dibimbing, kita berada di jalur yang benar. Setiap kali kita bertemu mentor kita, entah sekali atau dua kali dalam seminggu, tanyakan apapun yang kita pikirkan. Dia menyetujui hal ini dan ingin membimbing kita menjadi sukses pada jalur kita. Jangan takut terlihat banyak pertanyaan konyol, karena itu adalah keinginan mentor kita.
Berikut adalah daftar singkat dari beberapa hal yang perlu diingat untuk mendapatkan hasil maksimal dari sebuah pengalaman :
Bersiaplah ketika bertemu mentor kita
Miliki daftar pertanyaan yang ingin kita ajukan
Bersiaplah untuk bekerja, seperti kata orang – tanpa rasa sakit, tidak ada keuntungan
Ambil inisiatif, jangan menunggu mentor menetapkan tugas. Tujuan utamanya adalah sampai pada tahap kita tidak membutuhkan bimbingan lagi dan dapat berhasil menguasai tugas-tugas kita sendiri. Ketika kita lepas dari mentor kita, lanjutkan apa yang sudah diajarkan.
Menjadi seorang mentor
Ingat bahwa bimbingan tidak pernah benar-benar berhasil, kecuali suatu hubungan dimana kita inginkan diri kita melebur di dalamnya. Setelah kita mendapatkan kepercayaan diri yang tepat, kita berada pada jalur yang benar. Tidak ada cara lain siswa dapat mempercayai kita, jika mereka tidak bersedia terbuka, karena orang tidak akan menuruti saran dari seseorang yang tidak mereka percayai.Kita akan belajar sesuatu dari mahasiswa seperti mereka belajar dari kita. Bimbingan bukanlah pekerjaan, melainkan sebuah hubungan, salah satunya adalah hubungan timbal balik. kita belajar menjadi mentor untuk diri kita sendiri ketika kita merefleksikan pengetahuan kepada orang lain. Cara yang baik untuk memahami sebuah konsep adalah dengan menjelaskannya pada orang lain seperti yang sedang kita lakukan saat menjadi mentor. Jika kita menjelaskan kepada seorang karyawan bagaimana cara mengisi faktur, kita mungkin akan lebih memperhatikan detil dari pengisian faktur itu sehingga pada akhirnya akan memperbaiki cara kerja kita.
Jadi begitulah kita berhasil. Jangan takut untuk meminta saran. Hal terburuk yang bisa terjadi hanya kita menjadi lebih cerdas dan belajar dari kesalahan orang lain.
sumber gambar : skeeze
No comments:
Post a Comment
Wahai Karyawan Seluruh Dunia, Berkomentar-lah!